tapi kadang juga ada senengnya.
contoh buat yang sedih nya aja dulu, sakit hati misal.
atau karna hubungan pertemanan
atau yang lebih parah lagi, karna suanana lingkungan sekolah kita yang tidak nyaman.
jadi apa tindakan yang bisa kita lakukan?
jawabannya hanya ada pada diri kita sendiri.
tapi faktor eksternal nya juga ada.
hah..
saya juga bingung, berusaha sudah, tawakal sudah. jadi saya hanya tinggal menunggu jawaban dan hasilnya nanti, yaa positif thingking aja dulu, berfikir pasti yang akan datang nanti itu yang PALING terbaik untuk kita.
soalnya, segala sesuatu yang Allah berikan itu pasti yang terbaik bagi kita, PASTI. asalkan kita sendiri nya pun bisa mengendalikan, memegang, dan menguasainya. tidak diam saja setelah Allah memberikan takdir untuk kita, baik yang menyenangkan atau sebaliknya.
banyak saya mendengar kisah teman teman. baik dari orangnya langsung, atau dari pihak lain (yang pasti pas lagi nimbrung nimbrung, sesama cewe apa lagi)
piuuhh, entah mau bahas apa lagi.
memori di otak itu ada yang cepat hilang, ada yang bisa tahan lama, ada yang setengah setengah.
ssesuai kehendak kita, mau dihilangkan atau tidak.
dulu, semasa smp, banyak teman tema yang sering curhat sama saya pastinya.
yaa ngga bisa disebut banyak juga sih aslinya itu, tapi yaa relatif banyak lah.
tapi sekarang ngga ada. ngga ada sama sekali kecuali satu sih. tapi terkadang pikaseubeuleun.
temen temen cewe yang ada di sekolah itu biasanya saling curhat, kalau mereka pernah punya pengalaman atau hal yang baru baru saja terjadi itu sama, atau hampir serupa lah gambarannya. atau karena mereka itu satu geng atau cees, atau karena mereka sama sama cantik, atau mereka sama sama pinter, atau sama sama jago dalam hal tertentu gitu sehingga obrolannya nyambung.
tapi yaa itu memang hal yang rumlah, masa kita mau tiba tiba ajak ngobrol orang yang ngga dikenal di jalan atau dimana gituu. jadi yang pasti semuanya itu ada sebab dan pasti ada akibatnya/hasilnya.
hidup di dunia itu memang so wonderfull, hehe. maka dari itu betapa Allah begitu memeprcayakannya kepada kita wahai manusia.
seharusnya, kita bisa memanfaatkan season ini.tapi namanya juga manusia yang punya akal dan punya nafsu, dan yang kadang kadang nafsunya yang teruss saja dipakai, akal nya tidak. tapi ada juga yang akal nya juga dipakai, tapi yang nafsu pasti kebawa juga (ini menurut saya loh).
jadi kesimpulannya, presentase antara akal dan nafsu manusia itu lebih banyak di nafsu. tapi kadang kadang juga ada yang pakai akal saja, dan ada juga pastinya yang seimbang menggunakan nafsu dan akalanya, 50% : 50%.
yaah..
manusia diciptakan so perfect,punya akal punya juga nafsu.
kalau manusia lebih banyak menggunakan nafsunya dibandingkan dengan akalnya, atau bahkan tidak digunakan itu akalnya, hanya memikirkan keinginan nafsu belaka (yang dimaksud nafsu amarah), manusia di amta Allah bisa di anggap lebih Hina dibanding binatang.
Sebaliknya, kalau manusia bisa menggunakan akalnya dengan baik bahkan sempurna, derajat manusia bisa di atas malaikat.
Jaman sekarang banyak manusia yang betul betul menyimpang dari ajaran agama yang di anutnya. bahkan ada sampai ada yang keluar dari agamanya dan menjadi kafir, serta menghalalkan segala cara.
hal yang di atas tadi, benar benar gambaran dunia kita sekarang.
banyak orang beranggapan sebentar lagi kimamat, (baca: kiamat). lebih heboh nya lagi sejak akan diluncuikannya film bioskop 2012. film menegangkan, yang menceritakan tentang kehancuran dunia (gatau juga sih, da saya belum tau pasti itu ceritanya menyangkut tentang apa, ternyata baru nonton 2x itu belum masuk masuk tujuannya, harus sekali lagi kali ye?)
jadi apakah benar, jaman kita sebentar lagi akan menuju kehancuran???
berikut, 10 TANDA JAMAN MENUJU KEHANCURAN
1. Meningkatnya kekerasan di kalangan remaja/masyarakat:
2. Penggunaan bahasa dan kata kata yang memburuk/tidak baku dan tidak wajar:
3. Pengaruh peer-group (geng) dalam tindak kekerasan menguat dan berkembang biak dimana mana:
4. Meningkatnya perilaku merusak diri, seperti penggunaan narkoba: alkohol dan seks bebas:
5. Semakin kaburnya pedoman moral baik dan buruk:
6. Menurunnya etos kerja:
7. Semakin rendahnya rasa hormat kepada orang tua dan guru:
8. Rendahnya rasa tanggung jawab individu dan kelompok:
9. Membudayanya kebohongan/ketidakjujuran: dan
10. Adanya rasa saling curiga dan kebencian antar sesama
Dari 10 tanda yang ada di atas tadi, apa kehidupan manusia di dunia ini menggambarkan mengambarkannya??? o o o o.. say harap tidak, tapi apa mau di kata, manusia yang hidup di dunia ini, kian lama yaa seperti itu (menurut pandangan saya)
jadi sebaiknya, karna kita sudah tau semuanya, alangkah baiknya kita mau berusaha merubah manjadi Hamba Allah yang senantiasa membuat Allah itu senang dan bahagia. Karna tujuan Allah menciptakan kita di bumi ini kan melainkan untuk beribadah kepada Allah.
seperti di Artian dalam Firman Allah yang ada di Al-Qur'an surat ........ *asli brew, lupa lagi surat apa. huhu*
Atau begini lah, tahap awal kita menuju perbaikan karakter diri berawal dari membahagiakan orangtua,karena setiap orang tua mendambakan memiliki anak yang sholih, anatara lain: taat menjalankan perintah agamanya, jujur, disiplin, toleran, tidak cepat putus asa, bekerja/belajar keras, suka menolong, dan akhlak mulia lainnya, setiap guru juga berharap besar anak didiknya berhasil dalam belajarnya, dan mampu menguasai ilmu pengetahanyang di ajarkan kepadanya. Demikian pula masyarakat, mendambakan orang0orang terdidik yang mampu membawa anggota masyarakat kepada kehidupan yang maju, aman, dan tenteram.
MAUT adalah ujung kehidupan kita.
berikut ada kutipan video yang di ambil dari youtube :
TRAGEDI SIKSA DI ALAM KUBUR
sekarang sudah tau kan???
hiii, apa kita kayak gitu??? pasti saya juga kayak gitu soalnya, hehehe
adalagi nihh ..
ngerii Ya Allah ...
Astaghfirullahaladzim.
mudah mudahan kita ngga kayak gitu yah, amiinn
silahkan petik sendiri hikmah dari video di atas
semoga bermanfaat.
assalamu'alaikum wr wb
ahahahaha, ngarang.com laah
BalasHapus